Jika tempat ibadah sudah tidak boleh didirikan, ingatlah
bahwa sebenarnya hakekat kelahiran kita ini bisa diibaratkan seperti: kita
sedang dikirim orang tua kita tercinta untuk belajar di sekolah yaitu bumi,
diberikan seragam yaitu disebut jasad kita, disuruh memilih pelajaran sesuka
kita disebut ajaran dan disediakan seorang guru atau disebut utusan/penuntun.
Sangat biasa kalau disekolah itu saling usir mengusir dari tempat duduk oleh
sesama siswa, dan di kelas pasti ada yang bodoh dan nakal namun ada yang cerdas
pula. Dan jangan heran kalau ada tawuran antar jurusan di sekolah. Ingatlah
bahwa: siswa yang dasar'nya cerdas akan mampu belajar dimanapun tempat, dia
paham benar apa kata-kata gurunya dan bagaimana menjalaninya. Siswa yang cerdas
akan lulus, sedangkan yang bodoh akan tidak lulus kemudian mengulang, dan yang
nakal akan dikeluarkan dari tempat sekolah pada hari ujian nanti. Perhatikanlah
pelajaranmu, jangan isi hidupmu dengan mengutuk kegelapan, sebab sesungguhnya
engkau sendiri adalah terang. BHA
Comments
Post a Comment